Staf Desa dan Seorang Guru Kemalingan

AMLAPURA—
Aksi pencurian diwilayah hokum Polres Karangasem marajalela. Kali ini dua batang pohon Cempaka dan sebatang pohon Mahoni milik I Ketut Keruduk (46) di Desa Macang, Bebandem, Karangasem dipotong oleh orang yang tidak dikenal. Belum diketahui berapa kerugian yang menimpa staf kantor desa Macang tersebut.

Korban mengetahui tiga batang pohon dikebunnya dicuri orang setelah diberi tahu oleh iparnya, Ni Wayan Sari dan Ni Ketut Wati, sekitar pukul 08.00, kemarin.

Informasi yang dihimpun Selasa (10/8) menyebutkan, korban diberitahu bahwa pohon Cempaka dan Mahoni dikebunnya hilang oleh kedua iparnya. Korban sempat mengecek kelokasi. Ternyata, apa yang disampaikan oleh kedua iparnya benar. Dia hanya menemukan bonggol kayu dan pucuknya saja. Atas kejadian tersebut, korban langsung melapor ke Mapolsek Bebandem.

Sementara itu, ditempat terpisah kejadian serupa juga menimpa seorang guru didusun Kalanganyar, Sibetan. Dompet korban I Komang Tangkas Wijaya (26) yang berisi sejumlah uang dan perhiasan dan ditaruh dilaci hilang tanpa bekas.

Kejadian tersebut terjadi pada Kamis (5/8) lalu. Perhiasan yang hilang berupa sebuah kalung seberat 5 gram, mainan kalung bermotif kipas dengan berat 4 gram, sebuah cincin 3 gram serta uang tunai Rp. 700 ribu.

Dalam pengakuannya di Mapolsek Bebandem, korban mengaku dompetnya ditaruh dilaci. Ketika dia menyuruh istrinya melihat, ternyata sudah tidak ada. Atas kejadian tersebut, korban diduga menderita kerugian sebesar Rp. 4 juta.

Pahumas Polres Karangasem AKP Wayan Surata seijin Kapolres AKBP Heny Harsono membenarkan kejadian tersebut. ‘’Pencurian di Sibetan karena rumah sepi dan laci tidak terkunci sehingga memudahkan pelakunya mengambil barang,’’pungkasnya.dek.