Setahun Buron, Dibekuk di Madura--Spesialis Pembobol Villa Diamankan di Kuta

AMLAPURA—
Setelah setahun menjadi buronan polisi, I Wayan Simpen (35), pelaku perampokan asal Banjar Rendang Kelod, Karangasem akhirnya dibekuk jajaran reskrim Polres Karangasem, Senin (9/8) sekitar pukul 20.00. Pelaku ditangkap didesa Banyuajuh, Kec. Kamal, Kab. Bangkalan, Madura.

Perampokan dilakukan Simpen pada tahun 2009 lalu dengan korban Ni Nyoman Tinggen, warga Banjar Geria, Desa/Kec Rendang, Karangasem. Pelaku merampok korban sekitar pukul 04.00 saat korban hendak berangkat berjualan dipasar Rendang.

‘’Korban saya pukul dengan potongan kayu albesia,’’ungkap pelaku, Selasa (10/8) kemarin.

Dia mengaku, setelah berhasil merampok korban dan mengambil uang senilai Rp. 3 juta dan sebuah HP, pelaku langsung pergi dan bersembunyi kerumah istrinya di Madura hingga akhirnya ditangkap pada Senin lalu.

Saat ditangkap dia mengaku baru pulang dari bekerja. Bahkan anak tiri dan istrinya mengetahui ketika polisi mengamankannya.

Selain melakukan perampokan terhadap korban Tinggen, pelaku yang belakangan diketahui menikahi janda di Madura ini juga mengaku pernah melakukan aksi serupa disebuah bengkel di Singarata, Rendang.

Dibengkel milik korban Wawan ini, pelaku berhasil mengambil beberapa potong besi yang akhirnya dijual ke Desa Penida, Bangli. ‘’Besi yang saya curi lakunya Rp. 2,5 juta,’’imbuhnya.

Menurut informasi, pelaku perampokan diamankan ketika dia baru pulang dari bekerja. ‘’Paginya sempat kita sanggongi, namun dia sudah berangkat kerja. Malamnya pas pulang kerja, dia langsung kita amankan,’’ujar sumber di Mapolres yang enggan namanya disebutkan.

Selain mengamankan pelaku perampokan di Rendang, polisi juga berhasil meringkus pelaku pencurian dihotel milik Mr. James Scott Swingle (43), seorang warga berkebangsaan Amerika Serikat.

I Nengah Tirtayana alias Lutir asal Dusun Seloni, Desa Culik, Abang yang melakukan pencurian hotel warga AS di Dusun/Banjar Bunutan, Abang, Karangasem ditangkap anggota buser Polsek Kuta Utara saat melintas dijalan raya Umalah II, Kuta Utara. Lutir ditangkap karena terlibat pencurian di Villa Sari.

Setelah kasusnya dikembangkan, Lutir mengaku melakukan pencurian divilla milik warga AS tersebut. Selain mengamankan pelaku, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti hasil curian di Bunutan yang belum laku terjual berupa Laptop merek Toshiba, satu buah Tape merk Setereo, sebuah Aepod merk Apple serta sebuah racekoker serta sebuah sepeda motor Yamaha Mio Soul DK 7163 FM digunakan saat melakukan aksinya.

Pahumas Polres Karangasem AKP Wayan Surata seijin Kapolres AKBP Heny Harsono membenarkan penangkapan yang dilakukan terhadap pelaku perampokan di Rendang pada 2009 lalu. ‘’Pelaku perampokan diamankan di Madura, sementara Lutir diamankan Polsek Kuta Utara,’’pungkasnya singkat.