Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design:
Free Blogger Template

Powered by Blogger

SELAMAT DATANG DI KUBU JINGGA,BLOG YANG BERISI APA SAJA.

Rabu, 10 Maret 2010

Hindari Kertas Suara Duplikat, Gambar Calon Pakai Pengaman

AMLAPURA-
Azas kemandirian dalam Pilkada belum bisa diterapkan sepenuhnya oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Karangasem. Pasalnya, lembaga yang diketuai Putu Lastiawati, SH ini hingga kini belum memiliki sertifikat pelelangan. Akibatnya, dalam pengadaan surat suara, KPUD terpaksa minta bantuan ke pemerintah daerah Karangasem.

Anggota KPUD yang mengurusi soal pengadaan logistik, Diana Devi mengakui, dalam pengadaan surat suara pihaknya meminta bantuan ke Pemkab. ‘’Sekretariat KPUD belum memiliki sertifikat pelelangan,’’akunya. Menurut Devi, proses pengadaan surat suara masih proses administrasi pelelangan. Dana yang disiapkan sebanyak Rp. 1,2 milyar untuk dua kali putaran. Surat suara yang dicetak berukuran 21,5 cm x 33 cm. ‘’Ukuran surat suara ini nantinya tidak banyak makan ruangan’’terangnya.

Sementara itu, surat suara yang dibuat jumlahnya sama dengan DPT yakni 327,780 lembar. Untuk antisifasi surat suara yang rusak, pihaknya menambah surat suara cadangan sebanyak 3,5 persen dari DPT.

Sementara itu, Made Arnawa menambahkah, penawaran tender kertas suara dilakukan hingga 18 Maret mendatang. Guna menghindari surat suara duplikat, gambar pasangan calon akan diberikan pengamanan khusus. Saat ditanya bagaimana bentuk pengamanan yang dimaksud, Arnama berdalih itu rahasia. ‘’Ya..pengamanan itu sifatnya rahasia. Yang tahu hanya KPUD dan pencetak kertas suara’’ujarnya.

Pemilih nantinya diberikan kartu pemilih. Jika kartu pemilih tidak ada, maka pemilih diperkenankan menggunakan surat panggilan model C-6 yang sudah disiapkan.dek.

Tidak ada komentar: