Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design:
Free Blogger Template

Powered by Blogger

SELAMAT DATANG DI KUBU JINGGA,BLOG YANG BERISI APA SAJA.

Senin, 22 Maret 2010

Soal Ujian SMA ''Megaburan''


AMLAPURA-
Ujian Nasional (UN) untuk tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) mulai dilakukan Senin (22/3) kemarin. Pelaksanaan ujian dibeberapa sekolah sempat mendapatkan hambatan karena ada beberapa soal ujian yang tercantum dalam sampul dengan isinya berbeda. Bahkan, kekurangan lembar jawaban computer (LJK) juga ikut menghiasinya.

Pantauan yang dilakukan dilapangan, karena soal kurang, pengawas ujian terpaksa memfotocpy soal yang ada untuk selanjutnya dibagikan kepada siswa. Seperti yang terjadi di SMA PGRI Amlapura. Menurut informasi, 7 lembar LJK disekolah ini rusak dan 114 lembar soal tertukar. Kasus ini kebanyakan ada di jurusan IPS. Sebelumnya, siswa yang belum kebagian soal terpaksa harus menganggur. Untuk waktu yang terpotong tersebut, pihak sekolah memberikan kebijakan dengan menambah waktu sesuai dengan yang terpotong sebelumnya.

Di SMA 2 Amlapura juga tidak luput dari masalah. Menurut Kasek Drs. Gede Aryasa, M. Pd mengaku 2 LJK rusak dan soal nomor 1-4 pada mata pelajaran Bahasa Indonesia hilang.

Sementara itu, di SMA I Amlapura, selain banyak LJK yang rusak, soalnya juga banyak yang tertukar. Kasek Gede Jabang mengatakan, dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia, siswa sempa panik karena isinya justru pelajaran Sejarah. Sekitar 10 orang siswa tidak kebagian test sehingga harus ditunda. Setelah sempat rembug, pengawas sepakat membuka sampul Sejarah, tapi sangat mengejutkan karena isinya justru Bahasa Arab. ‘’Akhirnya kita sepakat memfotocopy soal Bahasa Indonesia dengan pengawalan Polisi,’’ujarnya.

Meski ditemukan banyak LJK rusak, namun pihak sekolah tidak mampu berbuat banyak karena tidak ada LJK pengganti. Untuk siswa yang menggunakan LJK rusak nantinya akan dibuatkan berita acara agar pemeriksaan dilakukan manual.
Data siswa SMA/SMK yang mengikuti ujian akhir tahun ini sebanyak 3116. Jumlah ini terdiri dari 2632 SMA dan 484 SMK. dek.

Tidak ada komentar: