Mengintip Keindahan Pantai Batu Belah Menjanjikan

AMLAPURA—

Banyak tempat wisata alam yang terdapat di Kabupaten pengujung Timur Pulau Bali. Tempat wisata alam dengan background pantai ini sangat ramai dikunjungi wisatawan baik domestic maupun mancanegara. Kesan alami yang disuguhkan oleh pantai Batu Belah yang berlokasi di Desa Datah, Kecamatan Abang, Karangasem masih sangat terasa.

Yang menjadi andalan pantai Batu Belah yakni pengunjung yang datang kepantai bukan hanya disuguhkan hamparan pemandangan laut. Pengunjung juga bisa memancing menggunakan fasilitas yang sudah disediakan. Hasil pancingan yang diperoleh bisa langsung dinikmati.

Nyoman Karta, pengunjung pantai Batu Belah, mengaku kagum dengan pemandangan alam yang masih sangat alami tersebut. “Kawasan pantai Batu Belah menjadi tempat wisata yang sangat menjanjikan jika dikelola dengan baik. Kondisi pantainya masih sangat alami, belum terjamah oleh tangan jail,’’ungkapnya.

Menurutnya, hamparan laut Batu Belah belah sangat cocok dijadikan tempat liburan keluarga yang ingin menikmati pemandangan dengan view laut. “Apalagi mereka yang memiliki hobi memancing, tempat benar-benar sangat menyenangkan. Selain fasilitas sudah disiapkan, hasilnya juga langsung bisa dinikmati,’’tambahnya.

Pengunjung lainnya juga mengaku terkagum-kagum dengan laut di Batu Belah. Kondisinya masih benar-benar perawan. Meski belum pernah dipromosikan secara resmi sebagai kawasan wisata, namun pengunjung yang datang ketempat ini sangat ramai.

Mengingat view yang disuguhkan sangat menjanjikan untuk mendulang PAD, masyarakat berharap agar tempat wisata ini dikelola dengan baik. “Pemerintah Karangasem harusnya mengoptimalkan promosi agar keberadaan pantai Batu Belah ini semakin dikenal. Pantai ini jika dikelola sangat berpotensi untuk mendulang PAD,’’ujarnya.

Warga yang tinggal disekitar pantai Batu Belah, I Komang Arya mengaku, fasilitas yang ada ditempat wisata ini sudah tergolong lengkap. Kamar kecil untuk pengunjung juga sudah tersedia selain lima buah penginapan untuk tempat beristirahat pengunjung yang ingin menikmatinya.

Jelas Arya, biasanya pengunjung ramai datang pada hari raya Galungan, Kuningan maupun hari besar lainnya. Hanya saja, jika pas hari raya, pengunjung yang datang dikenakan retribusi untuk pemeliharaan. Sedangkan jika hari-hari biasa, pengunjung bisa datang tanpa harus merogoh koceknya.

Dilokasi wisata ini juga ada sebuah Pura yang bernama Pura Batu Belah. ‘’Jika pas hari Purnama maupun Tilem banyak juga yang datang untuk bersembahyang ke Pura, atau sekedar mencari air klebutan,’’ungkapnya.

Sementara itu, menurut mitos yang berkembang dimasyarakat, jika ada pasangan yang sedang pacaran datang kelokasi ini, biasanya mereka akan cepat putus tanpa sebab yang jelas. ‘’Ini hanya mitos yang berkembang selama ini,’’tegas Arya.dek.